- Nomor yang kita pake di Indonesia jangan ditinggal, dibawa.
- Aktifkan roaming internasional sebelum berangkat, dan pastikan roaming internasional kita sudah aktif sebelum berangkat. Contoh untuk aktifasi roaming international telkomsel adalah : IR < spasi >< nomor kartu > kirim ke 1616 (tidak promosi lho) dan pastikan telah dapat notifikasi bahwa permintaan roaming internasional telah aktif.
- Di saat sampai di negara tujuan aktifkan handphone dengan nomor kita, tunggu beberapa saat biasanya akan muncul logo operator partner kartu kita dan operator nomor indonesia kita.
- Setelah nomor kita aktif di negara orang lain. Kita bisa menerima sms dengan gratis, tapi tidak gratis untuk menerima telpon (mahal). Untuk membalas sms berdasarkan pengalaman memakai 2 operator (Indosat dan Simpati) dikenakan charge 4.000 IDR per sms. Telepon lebih mahal tentunya.
- Hal itu bisa diakali dengan kita beli perdana yang punya tarif murah untuk telpon atau sms ke Indonesia. Misal, kartu telepon murah Astralia: LEBARA, LYCA MOBILE, GT MOBILE, GOTALK, dll. Meski ada kendala di sini, yaitu aktifasi nomor telpon, tapi ada beberapa toko yang menjual kartu yang sudah teraktifasi, sehingga kita tinggal pake.
- Nah jangan lupa kalau pas sms atau telpon ke teman atau keluarga di Indonesia meminta mereka kalau sms ke nomor telpon indonesia yang kita bawa, biar teman atau keluarga kalau sms kita tetep murah (ditambah sekarang kan banyak promo, kirim sms 2 kali bonus sekian kali sms). Yang sms kita dari Indonesia kan tetep murah kan, gopek bisa dipake sms keluarga seharian dibanding kalau kelurga sms ke nomor operator yang kita beli di luar negeri.
- Kalau keluarga di Indonesia pingin telepon, telpon ke Nomor yang kita beli di luar negeri jangan pake nomor telpon (Indosat, telkomsel, dsb) yang kita bawa. Untuk kelurga atau teman di Indonesia bisa pake SLI murah (misal pake 01017 utk telkom/telkomsel, 01016 untuk Indosat, dll).
- Nah untuk balas sms jangan pake nomor Indonesia, tapi pake nomor operator luar negeri yang tarif murah tersebut. lebih hemat kan.
Jumat, 26 Juni 2020
Trik Komunikasi Hemat Saat Roaming Internasional
Sekadar traveling atau temporary ke luar negeri untuk tujuan tertentu seperti belajar atau haji adalah pengalaman yang tak terlupakan untuk sebagian orang. Di saat kita berada di luar negeri, tentunya kita tidak ingin komunikasi dengan keluarga atau teman terputus. Meski saat ini banyak media untuk tetap selalu komunikasi dengan keluarga atau teman (e.g. internet), handphone masih tetap merupakan sarana efektif untuk komunikasi. Tetapi kendala yang dihadapi saat roaming internasional adalah mahalnya biaya roaming internasional. Tapi hal tersebut bisa "diakali" dengan tip berikut:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
SK Dirjen Pendis Nomor 1531 Tahun 2020 Tentang Pengangkatan Guru Yang Diberi Tugas Tambahan Sebagai Wakil Kepala Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam telah menerbitkan Keputusan nomor 1531 Tahun 2020 tentang Petunjuk Teknis Pengangkatan Guru Yang Dibe...
-
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam telah menerbitkan Keputusan nomor 1531 Tahun 2020 tentang Petunjuk Teknis Pengangkatan Guru Yang Dibe...
-
Sahabat Dumay, hemat tidak sama dengan pelit ya.., hemat lawan kata dari boros, sedangkan pelit lawan katanya derma. Sejak bulan Juni 2018...
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusItu pengalaman di tahun 2010 ya teman
BalasHapus